Konsep K3 sangatlah penting dilakukan, agar memberikan kenyamanan bagi pekerja. Hal ini nantinya juga akan berdampak pada kelacaran proyek yang dibuat. Selain itu dengan adanya program K3, pekerja dan perusahaan bisa menikmati manfaatnya dengan cepat dan efisien, dan perusahaan juga akan menjadi lebih bermutu dan sistematis untuk berkembang lebih cepat, dan pekerja menjadi lebih aman, lebih sehat dan nyaman. Lalu, bagaimana cara melakukan penerapan K3 dalam dunia kerja kontruksi? Berikut beberapa tips mengenai penerapan K3 di di dunia kerja kontruksi(lapangan):
- Mematuhi dan melaksanakan tata tertib K3 yang ada di proyek.
- Mengikuti acara pengarahan K3 secara rutin.
- Menggunakan alat pelindung lainya sesuai dengan jenis pekerjaan seperti: sarung tangan, earplug, kacamata, kedok las, masker, dan lain-lain
- Berikan pelatihan profesional kepada semua karyawan terkait K3
- Lakukan perencanaan dengan matang, terutama mengenai keadaan lingkungan dan alam sekitar
- Bersedia menerima sanksi, bila melanggar ketentuan yang berlaku di proyek.
- Menggunakan Full body harnest saat bekerja diketinggian yaitu berupa tali yang diikatkan ketubuh dan digantungkan ke tali pengaman life line.
- Mandor atau kontraktor wajib menyediakan alat pelindung diri (APD) dan alat pengaman kerja (APK) sesuai yang dibutuhkan.
Keselamatan dan Kesehatan Kerja/ K3 ini memang wajib dijadikan budaya perusahaan dan sudah sepatutnya menjadi tanggung jawab bersama antara perusahaan dan pekerja untuk saling bekerja sama. Mari tingkatkan kesadaran Keselamatan dan Kesehatan Kerja untuk menciptakan lingkungan kerja yang aman dan sehat.
Sumber : www.mulyaperkasaanugerah.co.id